Bupatijepara.id SEMARANG – Keberhasilan Edy Supriyanta menahkodai Kabupaten Jepara selama hampir dua tahun ini mendapatkan aspresiasi dari sejumlah pihak. Edy yang juga masih menjabat sebagai Staf Ahli Gubernur Jateng ini bahkan dinobatkan sebagai salah satu tokoh inspiratif Jawa Tengah 2023. Edy Supriyanta menerima penghargaan tersebut bersama 39 tokoh berpengaruh lainnya di Jateng.
Penghargaan ini diserahkan dalam acara Peluncuran Buku dan Penghargaan 40 Tokoh inspirarif Jateng yang diselenggarakan Koperasi Karyawan Suara Merdeka, di Gedung Gradhika Bhakti Praja Semarang, Sabtu 13 Januari 2024 malam.
Sejumlah tokoh yang juga dinobatkan menjadi tokoh inspiratif diantaranya Habib M. Luthfi bin Ali bin Yahya, KH Mustofa Bisri, Romo Dr Aloysius Budi, Sri Mulyani Indrawati, juga Rina Widiyani Wahyuningdyah. Selain itu juga ada sejumlah tokoh akademisi, pemimpin daerah, dan pengusaha.
Kopkar Suara Merdeka Roni Yuwono menyampaikan penghargaan serta peluncuran buku ini merupakan kisah hidup perjalanan 40 tokoh di Jateng yang ditulis oleh wartawan. Buku ini memuat kisah yang menginspirasi banyak orang agar menjadi sukses, terutama bagi anak muda.
“Kami melakukan penilaian berdasar rekam jejak dan prestasi para tokoh di Jateng. Semoga persembahan dari Suara Merdeka ini memberi warna di tahun 2024,” katanya.
Penjabat. Bupati Jepara Edy Supriyanta mengaku bersyukur mendapat penghargan dari Suara Merdeka, sebagai salah satu tokoh inspiratif Jateng 2023. Salah satu inspirasi dan keberhasilannya selama memimpin Jepara adalah pengembangan bidang kepariwisataan serta inovasi kreativitasnya mewarnai pembangunan wilayah. Diharapkan, adanya penghargaan ini akan lebih memacu semangat bagi seluruh Perangkat Daerah menghadapi tahun 2024.
“Saya minta ada inovasi dan kreativitas baru di 2024 untuk memajukan masing-masing dinas. Termasuk respon cepat pelayanan kepada mayarakat,” kata Edy.
Terkait penghargaan yang menginspirasi anak muda ini, kata Edy, mereka harus berani untuk berinovasi menelurkan ide-ide, dan gagasan baru agar bisa dikembangkan. “Jepara banyak anak muda, mereka bisa memberikan inovasinya misalnya dalam pelestarian seni ukir. Agar anak muda lebih menggemari seni ukir Jepara, seperti apa,” kata Edy. (Zaenal)