Bupatijepara.id JEPARA – Produksi beras di Kabupaten Jepara terus mengalami surplus tiap tahunnya. Tahun lalu, surplus mencapai 38 ribu ton. Hal ini disampaikan oleh Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta saat berdialog dengan para petani dalam kegiatan Rembug Tani di Balai Penyuluh Pertanin Desa Jlegong Kecamatan Keling, Jumat (29/9/2023).
“Sedangkan sampai Agustus tahun ini kita telah surplus 7 ribu ton beras. Mudah-mudahan hingva akhir tahun produksi kita terus meningkat sehingga semakin banyak surplusnya,” kata Edy.
Edy menambahkan, jika pertanian menjadi salah satu penopang perekonomian di Jepara. Pertanian memiliki peran penting dalam struktur PDRB, yakni diurutan ke-3 dengan sumbangan 12,77%.
“Saya ingatkan, pembangunan sektor pertanian tak hanya berkorelasi dengan pemenuhan kebutuhan pangan. Akan tetapi, pertanian dapat mengintervensi program pembangunan yang lain,” lanjut Edy.
Sesuai arah kebijakan pembangunan pertanian yakni Meningkatkan Ketahanan Pangan dan Produksi Pertanian/Peternakan Secara Berkelanjutan, Pemkab Jepara memberi keberpihakan dan perhatian pada sektor pertanian. Diantaranya pemberian bantuan benih padi super gejah/cepat panen (75-95 hari setelah tanam) untuk mengantisipasi dampak fenomena perubahan iklim.
Edy juga menyerahkan sejumpah bantuan lainnya yakni Alsintan, Jalan Usaha Tani, Saluran irigasi, bantuan embung pertanian, bibit durian dan alpukat hingga bantuan bahan pangan kepada perwakilan kelompok petani di wilayah Jepara utara.
“Saya minta, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian untuk terus memberikan dukungan dan dorongan kepada petani dan seluruh stakeholders pertanian di Jepara dalam meningkatkan kualitas komoditas unggul pertanian dan peternakan lokal Jepara,” jelasnya.
Dalam Rembug Tani ini, Edy Supriyanta juga melakukan dialog dengan para petani. Sejumlah aspirasi yang disampaikan oleh para petani akan segera ditindaklnjuti. Diantaranta permohonan bantuan sumur bor, Jalan Usaha Tani hingga fasilitasi pelatihan bagi para anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) di sejumlah desa di wilayah utara.
“Mari bersama kita bangun sektor pertanian di Kabupaten Jepara untuk menjaga stabilitas surplus beras dan mewujudkan swasembada pangan di Kabupaten Jepara,” tandas Edy. (TIM DOK/BAKOLKOPI)