JEPARA – Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta membuka bazar pangan murah di halaman parkir Shopping Centre Jepara, Jumat (18/11/2022). Pasar murah ini menjadi bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Jepara menggelar untuk menstabilkan kenaikan harga pasar, pasca kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) September lalu.
Edy Supriyanta mengungkapkan jika untuk menahan laju inflasi memang diperlukan upaya yang optimal berupa langkah-langkah pengendalian inflasi demi mendukung ketahanan pangan secara integratif dan massif.
“Untuk itu saya mengapresiasi bazar pasar murah ini. Ini sebagai wujud kepedulian kita dalam menjaga stabilisasi harga pangan dan gejolak kenaikan harga pangan di tengah masyarakat,” kata Edy.
Dirinya berharap dengan adanya pasar murah ini dapat menjaga ketersediaan pasokan dan keterjangkauan harga. Melalui stabilisasi harga bahan pangan ini akan menjamin terpenuhinya kebutuhan pokok masyarakat Jepara.
“Terima kasih kepada semua pihak yang sudah terlibat dan berpartisipasi di pasar murah ini,” tandasnya.
Bazar pangan murah terdiri dari 8 stan yang diisi oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Jepara, Perum Bulog dan beberapa kelompok wanita tani (KWT). Barang yang disediakan di antaranya beras, telur, bawang merah, gula, dan minyak goreng. Harga barang bersubsidi ini dijual selisih harga antara Rp.1000 hingga Rp.4000 rupiah dari harga pasaran.
Selain di SCJ, bazar pangan murah ini juga dilaksanakan di Pondok Wisata Desa Tegalsambi (Jumat dan Sabtu, 15 – 16 November 2022), SCJ (Rabu, 30 November 2022), dan terakhir di Desa Troso, Kecamatan Pecangaan (Rabu, 7 Desember 2022).
