JEPARA – Bupati Jepara Dian Kristiandi meminta produksi kopi di wilayah Cecumandak (Cepogo-Bucu-Sumanding-Dudakawu) Kecamatan Kembang ditingkatkan. Hal ini lantaran potensi komoditas kopi yang ada di wilayah itu sebenarnya cukup besar. Ini disampaikan oleh Bupati Dian Kristiandi saat peringatan Hari Kopi Nasional Tahun 2022 di Obyek Wisata Air Terjun Songgo Langit, Desa Bucu Kecamatan Kembang, Selasa (17/5/2022) sore.
“Selama ini wilayah Cecumandak cukup dibanggakan sebagai wilayah penghasil kopi di Jepara. Tetapi jika dilihat lebih detail, angkanya masih kecil sehingga perlu terus didorong agar produktifitasnya meningkat,” kata Bupati Andi.
Bupati Andi menyebut jika total lahan kopi di Cecumandak sekitar 2 ribu hektar. Lahan ini dikelola oleh kelompok tani bekerjasama dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) dan Perhutani. Tetapi produksinya masih minim yakni sekitar seribu ton tiap tahunnya.
“Selama ini memang dibanggakan sebagai wilayah penghasil kopi, tetapi sebenarnya hasilnya belum cukup untuk bisa dibanggakan,” imbuh Andi.
Akan tetapi, politisi PDI Perjuangan itu mengapresiasi semangat para pihak di wilayah itu untuk mengembangkan komoditas kopi ini. “Jika saat ini harganya masih rendah, harapannya ke depan bisa lebih baik,” ungkap dia.
Lebih lanjut Bupati Andi meminta agar para petani di wilayah Cecumandak meningkatkan kualitas produk kopinya. Politisi PDI Perjuangan menyarankan para petani untuk memanen kopinya dengan benar. “Kopi yang dipanen harus yang sudah bijinya merah agar hasil kopinya memiliki kualitas yang baik. Jangan sampai karena terdesak kebutuhan, kopi di panen saat masih hijau,” harap Andi.
Andi juga meminta segera dibentuk semacam koperasi petani kopi. Selain sebagai wadah komunikasi, koperasi juga berperan untuk menampung serta menstabilkan harga kopi. Dirinya juga meminta jajaran perangkat daerah memfasilitasi pengembangan kopi di wilayah ini.
“Semuanya harus fokus dan bersinergi untuk mengembangkan kopi ini. Termasuk meningkatkan teknologi pengolahannya, ” jelas dia.
Dalam kesempatan ini, Bupati Andi juga menyerahkan sejumlah bantuan kepada warga. Diantaranya bibit pohon kopi kepada kelompok tani Desa Bucu, Sumanding dan Dudakawu, bibit pohon alpukat, hand sprayer, ayam buras serta fasilitasi kepada kelompok wanita tani. Bupati juga meresmikan taman Songgo Langit yang ada di sekitar obyek wisata itu.