JEPARA – Kisah kehidupan Bupati Jepara Dian Kristiandi dinilai layak menjadi inspirasi bagi masyarakat dalam menjalani kehidupan ini. Utamanya dalam hal perjuangan dan kegigihan yang dijalani oleh orang nomor satu di Jepara ini. Hal ini disampaikan oleh Mamuda, salah seorang guru di SDN Panggung Kecamatan Kedung saat menghadiri silaturahmi ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) di halaman SMPN 1 Kedung, Selasa (15/3/2022).
“Kisah hidup Pak Bupati mulai dari kecil hingga dewasa. Bahkan saat sekolah harus menjadi kernet karena keadaan, sampai menjadi sopir dan terjun ke dunia politik saat ini menyimpan banyak pelajaran hidup yang bisa diambil,” kata Mahmudah mengatahui perjalanan hidup Bupati usai dirinya membaca buku Langkah Kepemimpinan Bupati Dian Kristiandi.
Hal yang senada disampaikan oleh Siti Nur Azizah, guru di SDN Jondang Kecamatan Kedung. Bupati Andi, menurutnya, sejak kecil merupakan anak yang ceria dan menjadi panutan bagi teman-temannya.
“Kisah Pak Andi menunjukkan kekuatan mental. Hal ini berbeda dengan anak-anak saat ini yang mentalnya mudah rapuh karena kemudahan-kemudahan yang didapat,” kata Azizah.
“Hal yang didapat usai membaca buku ini yakni kita harus yakin, tawadu’ kepada kyai dan orangtua serta bekerja sepenuh hati,’’ imbuh Azizah.
Sementara itu, Tri Ken Utami, Guru di SDN 2 Surodadi Kecamatan Kedung lebih menyoroti perjuangan Bupati Andi saat anaknya sakit dan divonis susah untuk sembuh. “Dari kisah ini kita bisa melihat perjuangan dan kepasrahan dari seorang Dian Kristiandi dalam menghadapi keadaan apapun,” ujar Ken.
Ketiganya merupakan peserta lomba menulis resensi buku Langkah Kepemimpinan Bupati Dian Kristiandi. sebelumnya, bupati Andi menanyakan kepada ratusan ASN ini siapa saja yang mengikuti lomba resensi buku tentangnya. Namun hanya tiga orang ini yang mengacungkan jari pertanda mengikuti lomba ini. Oleh Bupati, ketiganya mendapatkan apresiasi uang masing-masing Rp.500 ribu karena kejujurannya tersebut.
Dalam kesempatan itu, Bupati Andi juga memberikan apresiasi uang Rp.2 juta kepada kelompok siswa SMPN 1 Kedung yang menjuarai lomba baris berbaris.