JEPARA – Bupati Jepara Dian Kristiandi meminta Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kabupaten Jepara mengoptimalkan potensi wakaf uang di Jepara. Optimalisasi ini, karena wakaf uang lebih fleksibel sehingga setiap orang tidak harus menunggu kaya untuk bisa menjadi wakif. Hal ini disampaikan oleh Bupati saat menghadiri Pengukuhan Pengurus Perwakilan BWI Kabupaten Jepara Masa Jabatan 2021-2024 di Gedung Shima Setda Jepara, Selasa (8/3/2022).
“Dalam dimensi ekonomi, wakaf uang menjadi instrumen penting karena bermanfaat bagi kesejahteraan dan pelayanan sosial, penciptaan lapangan pekerjaan hingga pemberdayaan masyarakat,” katanya.
Salah satu bukti konkret manfaat wakaf uang adalah terbantunya banyak kegiatan sosial, terbangunnya fasilitas publik baik berupa fasilitas kesehatan, pendidikan serta menopang keberlangsungan rumah ibadah umat islam hingga untuk kegiatan deradikaliasasi.
“BWI harapannya dapat menghimpun, mengelola dan menyalurkan hasil pengelolaan wakaf uang secara transparan, professional, kredibel dan amanah,” imbuh Andi.
Lebih lanjut Bupati menyampaikan jika potensi dan pengembangan wakaf harus dapat dikelola semaksimal mungkin. Untuk itu, Pemkab Jepara siap mendukung BWI dalam menyosialisasikan berbagai program serta penguatan literasi wakaf kepada masyarakat.
“Sosialisasi harus terus dilakukan, sebab sampai sejauh ini banyak masyarakat yang belum tahu soal wakaf uang ini,” jelas Andi.
Pada kepengurusan BWI periode sebelumnya dibawah kepemimpinan Ir. Sholih, BWI Jepara mampu menghimpun dan mengelola sekitar Rp.250 juta dari wakaf uang.
BWI Kabupaten jepara masa jabatan 2021-2024 diketuai oleh Dwi Riyanto yang kini menjabat Asisten I Sekda Jepara. Wakil Ketua diemban oleh Agus Bambang Lelono, dibantu Sekretaris Suirsono dan Bendahara Wartono.
Dibawahnya, BWI membentuk lima divisi. Masing-masing Divisi Pembinaan Nadzir, Divisi Pengelolaan dan Pemberdayaan Wakaf, Divisi Humas, Divisi Kelembagaan dan Bantuan Hukum serta Divisi Litbang Wakaf.
Pengukuhan pengurus BWI dilakukan oleh Wakil Ketua BWI Provinsi Jawa Tengah Musman Tholib. Hadir juga Komandan Kodim 0719/Jepara Letkol. Arh. Tri Yudhi Herlambang dan perwakilan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Jepara serta Kepala Bidang Penaiszawa Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Jawa Tengah Afif Munzir.