JEPARA – Salah satu sektor yang tak terdampak pandemi covid-19 adalah jasa desain grafis. Meski di tengah gempuran Covid-19, para pelaku usaha jasa desain grafis masih tetap mampu berpenghasilan tinggi, bahkan mampu menghasilkang uang hingga Rp15 juta per bulan.
Hal tersebut diungkapkan pelaku jasa desain grafis di Kecamatan Welahan kepada Bupati Jepara, Dian Kristiandi pada Ahad petang, (20/02/2022)
Bupati Jepara yang akrab disapa Mas Andi itu mengunjungi salah satu komunitas desain grafis di Jepara, tepatnya di kecamatan Welahan dan berdialog bersama tentang dunia desain grafis.
“Kemarin saya ketemu dengan anak-anak muda yang menggeluti dunia desain grafis, seperti Loga. Ternyata pandemi tidak mempengaruhi penghasilannya, sebulan mereka rata-rata bisa menghasilkan hingga Rp15 juta,” ujar Andi, Senin, 21 Februari 2022.
Lebih lanjut Andi mengatakan, pihaknya akan terus mendorong komunitas desain grafis untuk menularkan ilmu dan keterampilannya kepada anak-anak dan generasi muda. Tidak hanya di lingkungan wilayah Kecamatan Welahan saja, namun diharapkan dapat mencakup wilayah yang lebih luas.
“Pemerintah akan mendorong, tapi ya, ilmunya juga diajarkan kepada yang lain. Sebagai langkah awal, kami berikan bantuan laptop kepada mereka. Kemarin juga saya sampaikan, untuk kelembagaannya juga disiapkan,” terang Andi.
Sebelum berdialog dengan komunitas desain grafis, terlebih dulu Andi menyambangi Saddam Gaffar, eks striker andalan timbas U-19 di bawah asuhan Shin Tae-Yong di rumahnya. Seperti diketahui, selama empat bulan terakhir, pria asal Desa Kalipucang Wetan, Kecamatan Welahan, Kabupaten Jepara ini menjalani proses penyembuhan dari cedera.
Sebagai bentuk dukungan, bupati memberikan tali asih, bola, dan jersei Liverpool, tim idola Saddam.