JEPARA – Bupati Jepara Dian Kristiandi melakukan sambang desa di Dukuh Kedawung, Desa Sumosari, Kecamatan Batealit, pada Minggu, (16/1/2022) siang.
Sambang desa dilakukan sebagai upaya untuk mendapatkan masukan, saran dan pendapat dari warga masyarakat terkait program pembangunan yang dilaksanakan.
Bertempat di rumah ketua RT 6 RW 4, Ahmad Sobirin, bupati bertemu dengan para pengguna sambungan rumah dari Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM).
Dalam kesempatan tersebut, bupati berdiskusi dengan para pengguna sambungan rumah dari SPAM. Andi berharap, hadirnya SPAM yang dikelola desa ini dapat menjadi solusi atas penyediaan air bersih yang layak konsumsi bagi masyarakat setempat.
“Ini merupakan salah satu upaya pemerintah menyediakan air yang layak bagi masyarakat. Secara kualitas air dari SPAM ini juga lebih terjamin dan aman untuk digunakan masyarakat,” kata Andi.
Andi pun meminta masyarakat terus mendukung program-program yang dilaksanakan baik oleh pemerintah pusat ataupun daerah. Terutama dalam menjaga dan merawat fasilitas agar dapat terus berfungsi dan memberikan manfaat.
“Bagi masyarakat juga diharapkan untuk mendukung dan merawat fasilitas SPAM ini. Karena keberlanjutan dari SPAM ini berada di dukungan kita semua,” terang dia.
Selain membahas megenai air bersih, bupati juga menanyakan mengenai jaringan listrik, infrastruktur jalan, hingga program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Desa Sumosari. Jika memang masih ada warga yang membutuhkan, dan memenuhi persyaratan untuk segera mengirimkan surat permohonan.
“Jika ada warga Sumosari yang membutuhkan RTLH, dan memenuhi syarat silahkan bisa mengajukan permohonan. Akan kita tindaklanjuti,” kata Andi.
Sementara, Petinggi Desa Sumosari Ahmah Sidiq berharap dukungan pemerintah daerah untuk pengembangan wisata dan juga komoditas kopi di Sumosari. Petinggi berharap, dinas terkait membantu masyarakat untuk melakukan pengolahan hingga pemasaran produk kopi Sumosari. Terkait hal ini, bupati, langsung menginstruksikan kepada dinas terkait, untuk membantu guna pengembangan kopi Sumosari.
“Kita instruksikan dinas terkait, untuk ikut membantu para petani kopi untuk pengolahan, pengemasan, hingga pemasaran produk kopi Sumosari,” jelas Andi.
Ikut mendampingi bupati, Kepala Dinas Perumahan Rakyat Dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Jepara Hartaya.