JEPARA – Bupati Jepara Dian Kristiandi meminta warga Desa Bungu Kecamatan Mayong merawat jalan yang sudah selesai dibangun. Hal ini disampaikan oleh Bupati saat datang ke Desa Bungu bertemu dengan warga setempat, Rabu (3/11/2021).
“Kalau soal membangun dan memperbaiki itu mudah. Yang sulit itu merawatnya. Untuk itu saya titip kepada warga agar jalan yang sudah baik ini dijaga dan dirawat agar awet,” kata Bupati Andi di hadapan warga.
Kepada warga, Andi juga meminta agar jalan raya ini dilengkapi dengan saluran drainase agar aspal jalan itu lebih awet. “Sementara ini nyuwun tulung dibuatkan saluran drainase. Jika sudah ada maka kami (Pemkab) akan turun kembali untuk membantu,” jelas Andi.
Bupati Andi sengaja di undang oleh petinggi Desa Bungu Hartoyo dan masyarakat Bungu lantaran ingin menyampaikan terima kasih atas perbaikan jalan di desa itu yang sudah selesai dikerjakan.
“Kami sampaikan terima kasih kepada Pak Bupati yang tengah mengucurkan anggaran untuk pembangunan jalan ini,” kata Petinggi Hartoyo.
Pihaknya dalam kesempatan itu juga meminta agar ke depan, Pemkab mengalokasikan anggaran ntuk penerangan jalan sepanjang jalan ke Dukuh Tumut ini. “Mohon di tahun-tahun mendatang kami juag dibantu untuk peneranagn jalan, karena memang sanagt dibutuhkan warga,” tandas dia.
Jalan raya yang dibangun yakni berada di area Desa Bungu menuju ke Dukuh Tumut desa Setempat. Jalan tersebut dibangun dengan aspal hotmik. Jalan Desa Bungu-Tumut termasuk dalam kategori anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Pemkab Jepara tahun 2021.
Sebelumnya, akses jalan utama desa itu mengalami rusak berat. Jalan yang dulunya beraspal, kini hanya tersisa bebatuan mengganjal dan kerukan tanah akibat sering dilewati kendaraan berat.
Pergantian musim nyaris tak ada bedanya. Di musim panas, debu berhamburan di mana-mana. Sedangkan di musim hujan, jalan tersebut tergenang air dan tanah lumpur yang menggangu pengguna jalan. Sehingga aktivitas warga setempat terhambat.