JEPARA – Pemerintah Kabupaten Jepara terus berupaya melakukan percepatan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Jepara. Hal ini seiring dengan kembalinya kota ukir masuk ke dalam level 3 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Hal ini disampaikan oleh Bupati Dian Kristiandi saat melakukan Sosialisasi Pencegahan Penyebaran Covid-19 di Pendapa Kecamatan Kembang, Rabu (6/10/2021).
Dian Kristiandi menyebut jika indikator penentuan level PPKM kini yang utamanya yakni capaian vaksinasi yang telah dilakukan di daerah. Lantaran Jepara masih cukup rendah, terutama vaksinasi terhadap lansia, maka harus turun ke level 3.
‘’Faktor utamanya kini capain vaksinasinya harus tinggi. Meskipun demikian protokol kesehatan harus dipertahankan dan terus ditingkatkan,’’ kata Bupati Andi.
Di Kabupaten Jepara, capaian vaksinasi sekitar 28 persen untuk dosis 1 dan sekitar 17 persen untuk dosis 2. Padahal, untuk bisa bertahan di level 2, kata Andi, salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh kabupaten/kota capaian vaksinasinya harus lebih dari 50 persen. Tidak hanya itu, dari jumlah tersebut 40 persen minimal para lansia.
‘’Kita akan terus dorong capaian vaksinasi dengan banyak membuka gerai-gerai vaksin. Tentu ini butuh dukungan dari semua pihak, termasuk pasokan vaksin dari pemerintah,’’ ujarnya.
Dalam kesempatan itu, politisi PDIP itu menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada para tokoh agama dan tokoh masyarakat yang telah bersama-sama pemerintah membantu penanganan pandemi ini.
‘’Para tokoh agama memiliki peran yang vital dalam memberikan pemahaman maupun menjadi teladan dalam menjalankan prokes maupun vaksinasi. Untuk itu semua pihak harus saling ingat mengingatkan untuk tetap menaati prokes,’’ jelas dia.
Kembalinya Jepara ke level 3 PPKM tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 47 Tahun 2021, tentang PPKM Corona Virus Disease 2019 yang ditandatangani Mendagri Tito Karnavian pada tanggal 4 Oktober 2021. PPKM level 3 mulai diberlakukan tanggal 5 hingga 18 Oktober 2021.
Sosialisasi pencegahan penyebaran covid-19 ini dihadiri oleh sejumlah tokoh lintas agama yang ada di Kecamatan Kembang. Dalam kesempatan ini, Bupati juga menyerahkan sejumlah bantuan. Diantaranya bantuan logistik kepada camat dan kapolsek, bantuan masker dan hand sanitizer kepada danramil, serta bantuan bibit buah durian dan alpukat kepada petinggi Desa Bucu.