JEPARA – Bupati Jepara Dian Kristiandi meminta kedisiplinan para guru dan karyawan di sekolah terus ditingkatkan selama pandemi ini. Meskipun saat ini kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) belum dilakukan. Ini disampaikan oleh Dian Kristiandi saat berkunjung ke SMPN 2 Jepara, Senin (29/3/2021).
Dalam kunjungannya ke SMPN 2 itu, Andi mendapati hanya sekitar separuh dari guru yang berada di sekolah. Sisanya tidak berada di sekolah tanpa keterangan. Padahal sesuai aturan, jam kerja berakhir pada pukul 14.00 WIB. Sedangkan orang nomor satu di Jepara itu datang sekitar pukul 11.00 WIB.
Andi yang datang dengan niat mengecek kesiapan ujicoba PTM di sekolah itu pun tampak kecewa dengan kedisiplinan yang ditunjukkan di salah satu sekolah favorit tersebut. Politisi PDI Perjuangan itu pun meminta guru dan karyawan berbaris di halaman sekolah untuk diberikan pembinaan. Andi bahkan meminta daftar guru yang tidak berada di sekolah itu.
“Pandemi ini, seharusnya bukan membuat kita menjadi malas untuk bekerja. SMP ini menjadi salah satu sekolah percontohan di Jepara. Jika yang jadi contoh seperti ini maka yang lain bagaimana?. Mari kita tunjukkan jika dianggap jadi panutan maka harus bisa jadi panutan yang baik,” kata Bupati Andi.
Atas fakta itu, Bupati minta kepada kepala sekolah SMPN 2 untuk memberikan peringatan, sebab ada kewajiban yang tidak dijalankan dengan baik oleh para guru. Dirinya meminta agar para guru bisa menjalankan amanah dan kewajiban yang diberikan dengan sebaik-baiknya.
“Segera berikan peringatan lisan maupun tertulis. Jika memang diperlukan bisa diberikan punishment sesuai dengan mekanisme yang ada,” jelas suami dari Hesti Nugroho ini.