JEPARA – Bupati Jepara Dian Kristiandi mengajak para pendeta dan tokoh agama nasrani di Kabupaten Jepara untuk menjadi teladan bagi umatnya dalam menerapkan protokol kesehatan. Sebab, hingga kini pandemi Covid-19 belum juga berakhir. Hal ini disampaikan oleh Dian Kristiandi saat menghadiri Perayaan Natal Korpri, TNI, Polri dan Pensiunan di Pendopo RA. Kartini Jepara, Rabu (06/01/2021).
“Kepada para tokoh agama, jangan bosan untuk terus mengingatkan warga agar menerapkan protokol kesehatan. Ingatkan kepada warga yang saat ini lupa dan masih menganggap covid-19 tidak ada. Kita semua prihatin sebab kini Jepara berada di zona merah,” kata bupati Andi.
Kunci untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19, lanjut Bupati, adalah masing-masing individu dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan. “Bapak dan ibu saya yakin menjadi tokoh di lingkungannya masing-masing. Untuk itu harus memberi teladan bagi masyarakatnya,” lanjutnya.
Kepada yang hadir, Bupati Andi mengajak untuk menjaga persatuan dan gotong royong diantara sesama. “Mari jaga persatuan ini. Jangan sampai wilayah kita di usik oleh mereka yang menginginkan bangsa ini tidak berlandaskan pancasila. Sebab, negara ini berdiri dari berbagai macam suku maupun agama. Kita harus menyadari bahwa perbedaan ini sebagai sumber kekuatan,” jelas Andi.
Sementara itu, Pendeta Slamet Widodo mengatakan, tema perayaan natal kali ini yakni “Ia Datang Membawa pemulihan Bagi Umatnya”. Dengan tema ini dirinya mengajak umat kristiani untuk melakukan pemulihan dengan mengakui dosa. Pemulihan harus diawali dengan pengakuan kesalahan.