JEPARA – Bantuan untuk mengatasi dampak Covid-19 terus mengalir dari berbagai pihak. Pada Selasa 921/4/2020) ini, giliran PT. Sumitomo dan mitra kerjanya menyerahkan bantuan 37,5 ton beras. Penyerahan bantuan dari perusahaan yang ada di lingkup PLTU Tanjung Jati B ini secara simbolis diberikan kepada Pelaksana Tugas Bupati Jepara Dian Kristiandi, di depan kantor Setda Jepara, Selasa (21/4/2020).
Tiga perusahaan yang berkontribusi yakni Sumitomo Corporation, PT Central Java Power dan PT Bhumi Jati Power masing-masing memberikan bantuan sebanyak 12,5 ton. Hadir dalam penyerahan tersebut, Satoshi Mori dan Junichi Tanimoto dari Sumitomo Corporation, Masayuki Nitta dari PT. Central Java Power dan Ari Wibawa Nurma Saputra dari PT. Bhumi Jati Power. Hadir juga jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Jepara.
Site General Manager Sumitomo Corporation Junichi Tanimoto mengatakan, bantuan tahap pertama ini diharapkan dapat sedikit membantu masyarakat yang terkena dampak Covid-19. Pihaknya sebenarnya ingin cepat membantu saat awal-awal korona datang, namun karena menunggu tersedianya beras tersebut baru bisa terlaksana saat ini. “Ini bantuan tahap pertama yang kita rencanakan berupa bahan makanan,” katanya.
Selain bantuan pangan, Tanimoto juga berencana akan memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) untuk tenaga medis yang bertugas di rumah sakit penanganan Covid di Kabupaten Jepara. Rencananya bantuan ini, akan disalurkan pada awal bulan Mei. “Ini masih dalam proses pengerjaan, ada sekitar 6000 APD yang akan kita salurkan,” kata dia.
Sementara itu, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jepara Dian Kristiandi mengungkapkan jika sampai dengan saat ini memang sudah ada sejumlah perusahaan yang memberikan bantuan untuk penanganan dampak korona melalui gugus tugas kabupaten. “Kita apresiasi semua abntuan yang masuk. Bantuan yang kita terima akan didata dan dijadikan satu sebelum nanti didistribusikan,” ujarnya.
Distribusi bantuan, lanjutnya, akan diselaraskan dengan program dari pemerintah agar tidak terjadi tumpang tindih. “Nanti akan diselaraskan agar bantuan bisa merata kepada warga yang memang membutuhkan. Kita juga terus mendorong perusahaan-perusahaan untuk ikut berpartisipasi. Nanti kalau perlu akan kita buatkan edaran tertulis,” tandasnya.